Tugas 1 - Materi Point 1 (Peng. Animasi & Desain Grafis)
Penyusun :
2. Hafizh Elgia Ahadin (14114684)
Kelas : 3KA34
PENGENALAN
DESAIN GRAFIS
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk
menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks
juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa
dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art.
Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses
pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun
disiplin ilmu yang digunakan (disain).Seni disain grafis mencakup kemampuan
kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi,
ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.
Unit Grafis
PC
Grafika komputer adalah bagian
dari ilmu komputer yang
berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital.
Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafika
komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafika komputer 3D,
pemrosesan
citra (image processing), dan pengenalan pola (pattern
recognition). Grafika komputer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data.
Jenis Unit Grafis
Bagian
dari grafika komputer meliputi:
- Geometri:
mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang
Bidang geometri mempelajari representasi objek tiga-dimensi dalam
pengaturan digital diskrit. Karena tampilan objek sebagian besar bergantung pada
bagian luarnya, representasi
tepi banyak digunakan. Permukaan dua dimensi adalah representasi
yang baik bagi sebagian besar objek.
- Animasi:
mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan
Film animasi, atau biasa disingkat animasi saja,
adalah film yang merupakan hasil dari pengolahan
gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Pada awal
penemuannya, film animasi dibuat dari berlembar-lembar kertas gambar yang
kemudian di- "putar" sehingga muncul efek gambar bergerak. Dengan
bantuan komputer dan grafika komputer, pembuatan film animasi menjadi
sangat mudah dan cepat. Bahkan akhir-akhir ini lebih banyak bermunculan film
animasi 3 dimensi daripada film animasi 2 dimensi.
- Rendering:
mempelajari algoritma untuk
menampilkan efek cahaya
Rendering adalah proses dari membangun gambar dari sebuah
model (atau model yang secara kolektif dapat disebut sebuah berkas adegan),
melalui program komputer. Sebuah berkas adegan
terdiri dari objek-objek dalam sebuah bahasa atau data struktur, bisa berupa
geometri, sudut pandang, tekstur, pencahayaan, dan informasi bayangan sebagai
sebuah deskripsi dari adegan virtual.
- Citra (Imaging):
mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar
Citra adalah kombinasi antara titik, garis, bidang, dan warna
untuk menciptakan suatu imitasi dari suatu objek–biasanya objek fisik
atau manusia. Citra bisa berwujud gambar
(picture) dua dimensi,
seperti lukisan, foto,
dan berwujud tiga dimensi,
seperti patung.
Peran Desain Grafis
PERAN :
- Menarik
Perhatian
- Menguatkan
Pesan
- Mengefektifkan
Budget Produksi
FUNGSI :
·
Memilih dan Memadukan Warna
Memilih dan memadukan warna bukanlah
pekerjaan mudah bagi semua orang. Seringkali kita melihat orang yang
kebingungan mencari padanan suatu warna dalam sebuah desain yang dibuatnya dan
kalaupun ia akhirnya memutuskan menggunakan warna tertentu seringkali kombinasi
warna yang digunakannya menyakitkan mata alias tidak enak dipandang mata. Namun
bagi seorang Desainer Grafis keahlian ini sudah pasti wajib dimiliki. Memilih
warna harus didasarkan pada pengetahuan akan psikologi warna yakni bahwa
warna-warna tertentu bisa menimbulkan kesan atau emosi tertentu pula. Artinya
warna yang digunakan harus diseuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai.
Kemudian dalam hal memadukan warna seorang Desainer Grafis akan memadukan
warna-warna secara harmonis sehingga menjadi suatu kesatuan yang enak dipandang
mata meski terdiri dari beberapa warna. Yang harus diperhatikan disini
menyangkut saturasi warna, intensitas warna, tingkat terang gelap warna serta
komposisi warna.
·
Memilih dan Memperlakukan Huruf
Seperti halnya warna memilih huruf untuk
desain juga membutuhkan pengetahuan akan psikologi huruf dan kejelian
mengkombinasikan penggunaan beberapa jenis huruf. Kesalahan memilih jenis huruf
dan kombinasinya akan berakibat pesan yang ingin disampaikan melalui desain
tidak efektif dan tidak enak dalam pandangan mata. Selain itu besar kecil
huruf juga sangat penting diperhatikan. Untuk membicarakan tentang huruf
ini sangat panjang dan sekedar diketahui bahwa pembicaraan mengenai huruf ni
dikenal dengan istilah Typography atau Tipografi.
·
Memilih atau Membuat Ilustrasi
Ilustrasi bisa didapatkan dari
karya-karya yang telah dibuat orang lain dan bisa juga diproduksi sendiri. Pada
saat-saat tertentu ketika stok ilustrasi yang ada tidak dapat mengakomodir
kebutuhan ilustrasi untuk desain kita maka saat itu dibutuhkan keputusan untuk
membuat ilustrasi sendiri. Seorang Desainer Grafis sebaiknya memiliki kemampuan
untuk membuat ilustrasi sendiri disamping kemampuan memilih ilustrasi
yang baik dan sesuai untuk kepentingannya. Seorang desainer grafis juga
biasanya memiliki stok ilustrasi yang banyak untuk digunakan sewaktu-waktu.
·
Memilih
Gambar
·
Menyusun Huruf, Gambar dan
Ilustrasi
Perbedaan Desain Grafis dan Image Processing
- GRAFIK
KOMPUTER
- Adalah proses untuk menciptakan suatu gambar berdasarkan deskripsi obyek maupun latar belakang yang terkandung pada gambar tersebut.
- Merupakan
teknik untuk membuat gambar obyek sesuai dengan obyek tersebut di alam
nyata (realism).
- Bertujuan
menghasilkan gambar/citra (lebih tepat disebut grafik/picture) dengan
primitif-primitif geometri seperti garis, lingkaran, dsb.
- Primitif-primitif geometri tersebut
memerlukan data deskriptif untuk melukis elemen-elemen gambar. Data
deskriptif : koordinat titik, panjang garis, jari-jari lingkaran, tebal
garis, warna, dsb.
- Grafika
komputer berperan dalam visualisasi dan virtual reality.
Bagian dari grafika komputer meliputi:
- Geometri:
mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang
- Animasi:
mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan
- Rendering:
mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya
- Citra
(Imaging): mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar.
- PENGOLAHAN
CITRA
Pengolahan Citra (Image
Processing) merupakan proses memperbaiki kualitas citra agar mudah
diinterpretasi oleh manusia atau komputer. Teknik pengolahan citra dilakukan
dengan mentrasformasikan citra menjadi citra lain, misalnya: pemampatan
citra (image compression). Pengolahan citra merupakan proses awal
(preprocessing) dari komputer visi. Pengelompokkan data numerik dan simbolik
(termasuk citra) dilakukan secara otomatis oleh komputer agar suatu objek dalam
citra dapat dikenali dan diinterpreasi. Pengenalan pola adalah tahapan
selanjutnya atau analisis dari pengolahan citra. Operasi Pengolahan Citra
diantatranya:
- Perbaikan
kualitas citra (image enhacement) tujuan memperbaiki kualitas
citra dengan memanipulasi parameter-parameter citra.
- Pemugaran
citra (image restoration) tujuan menghilangkan cacat pada citra.
Perbedaannya dengan perbaikan citra : penyebab degradasi citra diketahui.
- Pemampatan citra (image
compression) tujuan citra direpresentasikan dalam bentuk lebih
kompak, sehingga keperluan memori lebih sedikit namun dengan tetap
mempertahankan kualitas gambar (misal dari .BMP menjadi .JPG).
- Segmentasi citra (image
segmentation) tujuan memecah suatu citra ke dalam beberapa segmen
dengan suatu kriteria tertentu. Berkaitan erat dengan pengenalan pola.
- Pengorakan citra (image
analysis) tujuan menghitung besaran kuantitatif dari citra untuk
menghasilkan deskripsinya. Diperlukan untuk melokalisasi objek yang
diinginkan dari sekelilingnya.
- Rekonstruksi citra (image recontruction) tujuan
membentuk ulang objek dari beberapa citra hasil proyeksi.
Citra ada 2 macam :
- Citra Kontinyu. Dihasilkan dari
sistem optik yang menerima sinyal analog. Contoh: mata manusia, kamera
analog.
- Citra
Diskrit / Citra Digital.
Prinsip Kerja Desain Grafis
- Kesederhanaan
Banyak pakar desain grafis menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan desain. Hal ini sangat logis demi kepentingan kemudahan pembaca memahami isi pesan yang disampaikan. Dalam penggunaan huruf sebuah berita misalnya. Huruf judul (headline), subjudul dan tubuh berita (body text) sebaiknya jangan menggunakan jenis font yang ornamental dan njilimet, seperti huruf blackletter yang sulit dibaca. Desainer grafis lazim juga menyebut prinsip ini sebagai KISS (Keep It Simple Stupid). Prinsip ini bisa diterapkan dengan penggunaan elemen ruang kosong (white space) dan tidak menggunakan terlalu banyak unsur-unsur aksesoris. Seperlunya saja.
- Keseimbangan
Keseimbangan adalah keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual. Prinsip keseimbangan ada dua, yaitu: keseimbangan formal (simetris) dan keseimbangan informal.
Keseimbangan formal memberikan kesan
sempurna, resmi, kokoh, yakin dan bergengsi. Keseimbangan formal juga
menyinggung mengenai konsistensi dalam penggunaan berbagai elemen desain.
Semisal wana logo. Dalam desain kartu nama desain dibuat dengan full color
(F/C). Tetapi dengan pertimbangan agar desain lebih variatif dan tidak
membosankan, maka pada media desain yang berbeda Anda membuat logo tersebut
dengan warna duotone. Nah, pada kondisi ini, gagasan variasi desain sebaiknya
tidak diperlukan. Apa jadinya kalau logo tersebut adalah logo sebuah produk
barang. Konsistensi juga sangat diperlukan sebagai kesan identitas yang melekat
pada sebuah merek produk. Kita tidak mau konsumen sampai lupa pada produk yang
dijual. Sedangkan keseimbangan informal bermanfaat menghasilkan kesan visual
yang dinamis, bebas, lepas, pop, meninggalkan sikap kaku, dan posmodernis.
- Kesatuan
Kesatuan adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan, yang merupakan isi pokok dari komposisi. Contohnya adalah ilustrasi, garis dan teks diberi raster sehingga memberikan kesan kesatuan terhadap pesan yang dimaksud. - Penekanan
(aksentuasi)
Penekanan dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca, sehingga ia mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud. Kalau dalam konteks desain surat kabar ini bisa dilakukan dengan memberikan kotak raster atas sebuah berita. Hal ini akan mengesankan pentingnya berita itu untuk dibaca oleh pembaca. Atau juga membesarkan ukuran huruf pada judul berita, sehingga terlihat jauh berbeda dengan berita lainnya. Penekanan juga dilakukan melalui perulangan ukuran, serta kontras antara tekstur, nada warna, garis, ruang, bentuk atau motif. - Irama
(repetisi)
Irama merupakan pengulangan unsur-unsur pendukung karya seni. Irama merupakan selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang, serupa dengan interval waktu antara dua nada musik beruntun yang sama. Desain grafis mementingkan interval ruang atau kekosongan atau jarak antar obyek. Misalnya jarak antarkolom. Jarak antar teks dengan tepi kertas, jarak antar 10 foto di dalam satu halaman dan lain sebagainya
Prinsip Kerja Image Processing
- Peningkatan
Kecerahan dan Kontras
Seringkali dijumpai citra yang tidak
jelas akibat sinar yang kurang ketika objek dibidik melalui kamera digital. Dengan
menggunakan pengolahan citra, citra seperti itu bisa diperbaiki melalui
peningkatan kecerahan dan kontras.
- Penghilangan
Derau
Citra yang akan diproses seringkali
dalam keadaan terdistorsi atau mengandung derau. Untuk kepentingan tertentu,
derau tersebut perlu dibersihkan terlebih dulu. Dalam pengolahan citra,
terdapat beberapa metode yang bisa dipakai untuk keperluan tersebut. Salah satu
cara dilaksanakan melalui filter notch.
- Pencarian
Bentuk Objek
Untuk kepentingan mengenali suatu
objek di dalam citra, objek perlu dipisahkan terlebih dulu dari latar
belakangnya. Salah satu pendekatan yang umum dipakai untuk keperluan ini adalah
penemuan batas objek. Dalam hal ini, batas objek berupa bagian tepi objek.
Setelah tepi objek diketahui, pencarian ciri terhadap objek bisa dilaksanakan, misalnya
berdasar perbandingan panjang dan lebar daun.
REFERENSI :